Mata kuliah "Sistem Penunjang Keputusan" (PSTI19283) dengan bobot 5 SKS dan berada di semester 2 bertujuan mengajarkan konsep serta aplikasi Sistem Penunjang Keputusan (SPK). Disusun oleh Dosen Pengembang RPS dan disetujui oleh Koordinator RMK serta Ketua Prodi, mata kuliah ini menekankan pada capaian pembelajaran (CP) seperti sikap religius, nilai kemanusiaan, dan kemampuan beradaptasi. Keterampilan umum (KU) yang ditekankan melibatkan kemampuan mahasiswa untuk mengambil keputusan berdasarkan analisis data, menjaga hubungan kerja, dan melakukan evaluasi diri. Keterampilan khusus (KK) mencakup penerapan IPTEKS dalam pemecahan masalah serta implementasi SPK dengan berbagai metode seperti SAW, WP, TOPSIS, AHP, Electre, dan Machine Learning menggunakan Python atau Orange Data Mining. Bahan kajian mencakup konsep dasar SPK, masalah terstruktur hingga tak terstruktur, Multi Object Decision Making, Goal Programming, Dynamic Programing, Network Models, Multi Atribut Decision Making, serta berbagai metode SPK seperti SAW, TOPSIS, AHP, Electre, dan Machine Learning. Mata kuliah ini memberikan landasan teoritis dan praktis dalam pengembangan dan implementasi SPK sesuai dengan keahlian mahasiswa.
Dalam matakuliah ini, mahasiswa dibekali dengan keterampilan esensial
pembelajaran mesin. Mereka memulai dengan penguasaan integritas data dan
analisis mendalam. Proses menelaah data dan reverse engineering
diajarkan dengan cermat. Mahasiswa diajarkan untuk menerapkan pemikiran
logis, kritis, dan inovatif dalam pembelajaran mesin, menciptakan model
yang berkualitas. Implementasi model pada konteks kehidupan nyata dan
penyelesaian masalah menjadi fokus, mendukung pengembangan ilmu
pengetahuan. Konsep teoritis pembelajaran mesin dijelaskan dan
diterapkan, memungkinkan mahasiswa mengembangkan metode terbaik untuk
menciptakan model yang bermutu. Pada tingkat sub-kompetensi, mahasiswa
diajarkan mengoperasikan Python, mengimplementasikan algoritma,
menganalisis NLP, mengelola dataset, dan menggunakan algoritma manual
serta aplikasi seperti Orange Data Mining. Mereka juga membangun model
khusus, terutama dalam deteksi gambar, suara, dan video, menandai puncak
pembelajaran praktis dan teoritis.
Terchnopreneur adalah bidang
ilmu yang mengarahkan mahasiswa agar dapat mengembangkan kreativitas
dan inovasi untuk menciptakan/mengembangkan produk dan usaha baru.
Menejemen Resiko sistem dan Teknologi Informasi
Menejemen Resiko Sistem dan Teknologi Informasi